Paulo Fonseca Tegaskan Tidak Ada Niat Konfrontasi dengan Wasit

Pelatih Lyon, Paulo Fonseca, akhirnya angkat bicara mengenai skorsing sembilan bulan yang diterimanya akibat insiden konfrontasi dengan wasit Ligue 1, Benoit Millot. Pelatih asal Portugal itu menegaskan bahwa dirinya tidak pernah berniat untuk terlibat dalam tindakan agresif terhadap sang wasit. Fonseca merasa hukuman yang diberikan kepadanya tidak adil dan berusaha menjelaskan situasi sebenarnya.
“Saya merasa hukuman yang dijatuhkan kemarin tidak adil. Saya ingin menjelaskan bahwa saya tidak pernah menyentuh wasit dan tidak pernah berniat untuk bersikap agresif terhadapnya,” ujar Fonseca dalam wawancara dengan Canal+ pada Jumat lalu. Ia menambahkan bahwa dukungan dari klub dan timnya sangat penting baginya, terutama dalam menghadapi laga-laga penting yang akan datang.
Insiden yang melibatkan Fonseca terjadi pada pertandingan melawan Brest pada 2 Maret lalu. Saat itu, Lyon berhasil meraih kemenangan dengan skor 2-1. Namun, Fonseca kehilangan kesabaran karena merasa beberapa keputusan wasit Millot merugikan timnya. Emosinya memuncak hingga kapten tim, Corentin Tolisso, harus turun tangan dan menariknya keluar dari situasi tersebut.
Fonseca menjelaskan bahwa reaksinya saat itu murni karena kepeduliannya terhadap tim dan hasil pertandingan. “Saya hanya ingin memastikan bahwa tim saya mendapatkan perlakuan yang adil. Saya tidak bermaksud untuk menciptakan konflik atau menunjukkan sikap tidak hormat kepada wasit,” jelasnya. Ia juga menekankan bahwa sebagai pelatih, tanggung jawabnya adalah melindungi kepentingan tim dan memastikan bahwa segala sesuatu berjalan sesuai aturan.
Meskipun demikian, Fonseca mengakui bahwa insiden tersebut telah menjadi pelajaran berharga baginya.
“Saya menyadari bahwa sebagai pelatih, saya harus bisa mengendalikan emosi saya dengan lebih baik. Ini adalah pelajaran penting bagi saya, dan saya berjanji akan lebih berhati-hati di masa depan,” ujarnya.
Dukungan dari manajemen Lyon dan para pemain juga menjadi kekuatan bagi Fonseca dalam menghadapi situasi ini. “Saya sangat berterima kasih kepada klub dan tim yang luar biasa ini. Mereka telah memberikan dukungan penuh, dan itu membuat saya merasa lebih tenang,” kata mnctoto. Ia menambahkan bahwa fokus utama saat ini adalah mempersiapkan tim untuk laga-laga penting yang akan datang, termasuk pertandingan melawan Marseille akhir pekan ini.
Fonseca juga berharap bahwa insiden ini tidak akan mengganggu konsentrasi tim. “Kami harus tetap tenang dan fokus pada tujuan kami. Ini adalah momen penting bagi tim, dan saya yakin kami bisa melewatinya dengan baik,” ujarnya. Ia menegaskan bahwa Lyon memiliki potensi besar untuk meraih hasil positif di sisa musim ini, asalkan semua pihak tetap bersatu dan bekerja sama.
Dengan penjelasan yang diberikan, Fonseca berharap bahwa publik dan pihak berwenang bisa memahami situasi sebenarnya. Ia juga berkomitmen untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama di masa depan. “Saya hanya ingin melindungi tim saya dan memastikan bahwa kami bermain dengan adil. Saya tidak pernah bermaksud untuk menciptakan masalah,” pungkasnya.